Jumat, 19 April, 2024

OK OCE Dianggarkan Rp 92 Miliar, ini Kata Sandiaga Uno

MONITOR, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno gencar mengkampanyekan OK OCE, atau One Kencamatan One Center for Entrepreneurship saat Pilkada lalu, kini program yang ia sebut-sebut sebagai solusi perekonomian warga Jakarta tersebut akan masuk dalam APBD 2018.

Pemprov DKI melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) DKI pun telah mengusulkan revisi Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2018 untuk memasukkan OK OCE dan program-program andalan Gubernur dan Wagub DKI Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

OK OCE dalam revisi KUA-PPAS tersebut denggarkan sebesar Rp 92 miliar dengan rincian yang belum diketahui, namun Sandiaga Uno mengatakan, terlepas dari rincian yang terpenting anggaran tersebut bukan hanya untuk pengadaan, melainkan untuk menciptakan lapangan kerja.

"Nanti kami bedah. Kita akan buka setiap kecamatan ada satu pusat kewirausahaan," kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (03/11).

- Advertisement -

"Jadi nanti seperti apa, saya enggak mau bahwa ini jadi proyek pengadaan gitu, saya maunya ini adalah kegiatan yang akan menggunakan uang dari APBD itu bukan hanya untuk pengadaan, tapi juga untuk bagaimana menciptakan lapangan kerja," tambah Sandi.

Menhkonfirmasi hal itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Saefullah mengatakan, poihaknya telah mengusulkan program-program yang menjadi janji kampanye Anies-Sandi dalam revisi KUA-PPAS APBD 2018 ke DPRD, termasuk didalamnya OK OCE, dengan total anggaran Rp 7,9 trilun.

Dengan rincian OK OCE dianggarkan Rp 92 miliar, program DP 0 persen RP 800 miliar, penataan kampung RP 10 miliar, program stadion, bioskop dan budaya Rp 4 miliar, Kartu Jakarta Pintar (KJP) plus Rp 4,1 triliun, transportasi Rp 769 miliar, pasar dan pangan Rp 897 miliar.

"Peningkatan tersebut dialokasikan untuk memenuhi visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2017-2022," kata Sekda kepada wartawan.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER