Jumat, 26 April, 2024

Cegah Isu Sara, Mendagri Minta Cakada Adu Program Sehat

MONITOR, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan pemerintah merasa sangat optimis Pilkada 2018 akan berjalan aman dan jujur. Menurut Tjahjo, semua partai politik (parpol) telah memahami penuh dan pemerintah percaya dengan pihak penyelenggara  KPU dan Bawaslu.

"Mari kita tingkatkan partisipasi politik yang sudah dicanangkan oleh KPU. Kami yakin pilkada dan pemilu 2019 bisa ditargetkan hingga 80 persen," kata Tjahjo di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (10/2).

Tjahjo berharap dalam Pilkada serentak 2018, para calon kepala daerah (Cakada) mampu membangun dan menggerakkan ekonomi serta mampu memajukan daerahnya.

"Mari kita semua calon kepala daerah adu program yang sehat," ujarnya.

- Advertisement -

Ia pun meminta semua calon kepala daerah dan partai politik tidak menggunakan isu SARA dalam kampanye di Pilkada 2018.

"Kita minta jangan ada isu SARA, karena merusak demokrasi dan sendi-sendi kenegaraan," ungkapnya.

Lebih dari itu, kata dia, politik uang dalam pilkada 2018 akan merusak sendi- sendi demokrasi di Indonesia. "Politik uang juga merusak demokrasi. Kami harap semua calon tidak memanfaatkan kampanye untuk melakukan politik uang," tegasnya.

Dia menambahkan, sesuai amanat Presiden RI, masyarakat diimbau agar terus bangkit dan partisipasi aktif serta tetap menjaga netralitas. Karena, terbukti pada pilkada lalu partisipasi masyarakat meningkat 74 persen. Tjahjo optimis di tahun ini,  tingkat partisipasi meningkat diatas 78 persen.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER