Sabtu, 20 April, 2024

Hanura sebut perkataan OSO soal Cak Imin hanya candaan

MONITOR, Jakarta – Perkataan Ketua DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) pada acara syukuran di kediamannya belakangan menuai kritikan, karena dianggap seperti mengkerdilkan seseorang.

Sebelumnya, pernyataan OSO tersebut mendapat tanggapan dari Koordinator Jaringan Akar Rumput (Jangkar) Cak Imin, A Jabidi Ritonga yang menyesalkan sikap Oesman Sapta Odang (OSO) yang ia nilai seperti preman pasar jalanan. Menurutnya perkataan yang dilontarkan OSO tersebut sangatlah tidak pantas.

Menanggapi kritikan tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika, mengatakan kalau hubungan OSO dengan Cak Imin memang dekat, bahkan keduanya acap kali saling berkelakar.

“Hubungan Pak OSO dengan Cak Imin sangat dekat dan sering saling berkelakar bercanda. Tidak ada sampai jauh berpikiran yang negatif. Saling guyonan Beliau berdua sangat sering. Entar juga Cak Imin guyonin Pak OSO pasti mereka saling tertawa,” ujar Gede saat di hubungi MONITOR, Jakarta, (23/2).

- Advertisement -

Meski demikian, Gede pasek, enggan menanggapi lebih jauh terkait kritikan yang dilontarkan Kordinator Jangkar Cak Imin itu, yang menyebut kalau OSO bagai preman pasar jalanan. Hal tersebut menurutnya sebagai upaya OSO untuk sekedar menyemangati kadernya.

“Saya tidak ingin mengomentari komentar orang. Justru konteksnya memotivasi kader Hanura agar mau meniru keberanian Cak Imin yang berani maju jadi Cawapres,” tukas Gede.

Lebih jauh, Gede Pasek, mangatakan bahwa dengan komentar OSO tersebut merupakan suatu keberanian yang dicontohkan OSO, yang notabene sudah menjadi ciri khas dari gaya bahasanya.

“Keberanian itulah yang ingin dicontohkan (OSO). Tentu dengan gaya bahasa khas OSO yang sudah dipahami banyak orang,” ujarnya.

“Bahkan Jokowi saja juga diguyonin soal gaya tertawanya Presiden saat OSO pidato pelantikan di Sentul. Yang terjadi malah semua tertawa karena memang niatnya dipahami  itu bukan bertujuan negatif,” Sambung I Gede Pasek yang juga Anggota DPD RI itu.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER