MONITOR, Makassar – Setelah tahun lalu meluncurkan buku berjudul "Prakarsa Strategis: Tata Kelola Kemaritiman Indonesia" kini Abdul Rivai Ras kembali bakal meluncurkan buku seri kedua dengan judul "Menjelajahi Sulsel Tanpa Batas Kawal Demokrasi & NKRI", buku tersebut akan mengupas mengenai demokrasi di Indonesia, khususnya mengupas kehidupan sosial masyarakat Sulsesl.
Buku tersebut akan diluncurkan bersamaan dengan peluncuran Brorivai Center pada tanggal 4 April 2018 di Hotel Clarion Kota Makassar Sulsel akan menghadirkan Akademis, Birokrat, politisi, tokoh masyarakat terkemuka lokal dan nasional, aktivis pemuda, dan tokoh agama.
Untuk diketahui, Brorivai Center didirikan oleh Abdul Rivai Ras, diperkuat oleh keluarga dan kerabat terdekat sebagai sebuah lembaga non-pemerintah dan nir-laba, lahir pada 5 Januari 2018. Visi kami adalah mempromosikan nilai-nilai persaudaraan (brotherhood) dan kebangsaan, serta mengawal kepemimpinan demokratik dan integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam pengabdian tanpa batas.
Menurutnya pendirian Brorivai Center ini sendiri dengan Misi diantaranya ; (1) Membangun suatu struktur dan budaya dalam memahami, menghormati dan mengembangkan nilai nilai persaudaraan untuk kemanusaian dan kebangsaan. (2) Mengembangkan dan meningkatkan manajemen sumberdaya yang efektif, menyelenggarakan pendidikan politik, sosialisasi pengetahuan keamanan dan demokrasi serta kepemimpinan dalam pembangunan baik pada tingkat lokal maupun nasional. (3) Mengembangkan kemitraaan antar-lembaga dalam mendorong terciptanya harmoni, toleransi, keadilan dan kesejahteraan dalam menjaga integritas dan memperkokoh NKRI.
Asset terbesar dan kekuatan Brorivai Center adalah melibatkan sejumlah intelektual muda dan cendekiawan termasuk jaringan akademisi dari kampus sehingga dapat memudahkan dalam menyelenggarakan kajian, riset dan analisis yang berkaitan dengan isu isu strategis, pembangunan dan kepemimpinan. Selain itu, pendanaan Brorivai Center dalam melaksanakan misinya ditopang oleh sumber-sumber yang sah dari hasil perusahaan keluarga dan kerabat yang dialokasikan sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan berbagai jaringan yang relevan baik dalam skala lokal, nasional maupun internasional.
Terakhir Bro Rivai mengatakan, Isi buku nanti itu hasil jelajah sulsel yang menceritakan dinamika pembangunan sulsel dengan segala permasalahannya. Brorivai Center melakukan survey dan observasi langsung ke wilayah terpencil tertinggal di 24 kabupaten kota di sulsel dan dilakukan identifikasi dan pemetaan yang barus menjadi perhatian pemerintah atau pemimpin di sulsel kelak terkait pemerataan pembangunan .
"Meskipun pertumbuhannya sulsel bagus lebih tinggi dari rata rata nasional tetapi pemerataan dan kesenjangan ekonomi masih tinggi, sehingga perlu terobosan strategis dalam pembangunan ke depan dan menempatkan sulsel sebagai kontributor ekonomi nasional," ujarnya.