Sabtu, 27 April, 2024

Perayaan Hari Toleransi Internasional Ala Komunitas Gusdurian

MONITOR, Jakarta – "Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin besar pula rasa toleransinya". Demikian ungkapan KH.Abdurrahman Wahid. Setiap tanggal 16 November yang kebetulan jatuh pada hari Rabu ini diperingati sebagai Hari Toleransi Sedunia.

Beberapa komunitas daerah yang tergabung dalam Jaringan Gusdurian, seperti di daerah Banyumas, Pasuruan, Lumajang dan Kepulauan Riau merayakannya tahun ini dengan menggelar kegiatan bertema 'beda dan setara' seperti pertunjukan seni budaya, diskusi dan nonton film bareng.

Di Banyumas, hari toleransi diperingati dengan diskusi dan nonton bareng film dokumenter 'Ahu Parmalim' yang digelar di Griya Gusdurian Purwokerto. Di Pasuruan, Komunitas Gusdurian menggelar kampanye hari toleransi dan nonton bareng film 'Nelson Mandela'.

Sedangkan di Lumajang, Komunitas Gusdurian menggandeng beberapa komunitas lain menggelar Kenduri Literasi toleransi. Kegiatan tersebut berupa pagelaran seni budaya. Adapun di Kepulauan Riau, Komunitas Gusdurian menggelar diskusi dengan tema 'Budaya terjaga, toleransi lestari'.

- Advertisement -

Komunitas yang tergabung dalam Jaringan Gusdurian ini hampir setiap tahunnya menggelar kegiatan peringatan hari toleransi internasional. Komunitas yang kebanyakan terdiri dari aktivis muda ini menyatakan dengan kegiatan kampanye toleransi, juga wujud untuk selalu menghidupkan ide-ide pemikiran dan perjuangan Gus Dur. (AAN)

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER